Rabu, 29 November 2023

Musim Hujan Waktunya Menanam


Musim hujan, waktunya menanam. Sebenarnya menanam tanaman terutama sayuran dan kebutuhan dapur, tidak hanya saat musim hujan saja. Kapan pun bisa menanam. Ingat, siapa menanam, akan memanen. 


Sepulang dari tanah suci, saya bercita-cita bisa menghasilkan rupiah dari menanam sayuran. Tentu saja dimulai dari skala kecil. Memanfaatkan tanah yang ada dan meluangkan waktu.


Beberapa waktu yang lalu sengaja saya menyemai tanaman tomat dari bijinya. Selain tomat, ada daun bawang, dan cabai. Kali ini yang sudah besar dan mulai berbunga adalah pohon tomat. Ada beberapa polibag berisi pohon tomat. 


Air cukup, pupuk alami tersedia, media tanam melimpah. Tunggu apa lagi? Yuk, menanam! Mumpung musim hujan. Kalau kebanyakan air bisa juga tanaman cukup ditaruh di pinggiran rumah.


Kalau Anda mau mencoba menanam sayuran, pilih bibitnya nggak nggak perlu beli atau harganya terjangkau. Kangkung, bayam, daun loncang, sawi hijau, cabai dan tomat.


Kalau bisa panen cabai, lumayan lo. Bisa mengurangi uang dapur. Sebab harga cabai sepedas rasanya.


00000

Jumat, 17 November 2023

Cara Membuat Timus


Beberapa hari yang lalu, saya diberi timus ungu oleh teman. Saya jadi ingat masa kecil dulu, makan timus hangat-hangat.


Saya jadi pingin buat timus sendiri. Setelah matang, ternyata suami dan anak saya juga suka. 


Yuk, buat timus sendiri!


Bahan

1. 0,5 kg ubi

2. 2 sendok makan tepung maizena

3. 1 sendok makan tepung tapioka.

4. Gula pasir (bagi yang suka manis)

5. Minyak goreng


Cara memasak:

1. Kupas ubi, cuci, lalu potong kecil-kecil.

2. Kukus ubi sampai empuk, lalu angkat.

3. Selagi masih panas, lumatkan ubi.

4. Taburkan tepung maizena dan tepung tapioka pada ubi lalu uleni.

5. Ambil adonan dan bentuk sesuai selera.

6. Goreng dengan api sedang sampai kecokelatan.

7. Angkat lalu tiriskan.


Timus ini makanan alami tanpa bahan pengawet. Rasanya mantap dan tidak eneg.

Selasa, 14 November 2023

Ujian Menghadapi Anak



Setiap orang ingin memiliki anak yang penurut. Namun, sebagian keluarga diberi anugerah anak super. Tidak mau menurut apa yang dikatakan orang tuanya.


Itulah ladang amal bagi orang tua yang memiliki anak super nggak nurut. Bikin emosi? Ya. Sebisa mungkin anak diluruskan sejak dini. Tidak dibiarkan bila anak marah, ngamuk  dan tidak menurut. Asal cara menasihatinya tidak dengan kekerasan baik fisik maupun verbal.


Yang paling utama adalah didoakan menjadi anak shalih dan shalihah.

Jumat, 03 November 2023

Menjaga Kemabruran Haji


Ada perasaan bahagia bila bisa berkumpul kembali dengan jemaah haji satu kloter terutama satu rombongan. Saya selalu ingat masa-masa ketika berada di Mekah dan Medinah bersama teman-teman. 


Rombongan 2 kloter 59 SOC 2023 mengadakan silaturahmi tiap 2 bulan sekali. Tuan rumah bergiliran. Kebetulan pada rombongan kami, dalam acara silaturahmi ini ada pengumpulan kas yang besarnya 10.000 rupiah per jemaah tiap 2 bulan sekali. Tidak ada arisan atau kegiatan menabung.


Acaranya pengajian saja dan membaca Alqur'an 10 ayat. 


Berbeda lagi dengan IPHI Ranting Lalung. Di ranting, pengajian diadakan tiap 35 hari sekali jatuh pada hari Jum'at Pon. Tiap datang ada iuran kas sebesar 15.000 rupiah. Ada juga kegiatan menabung, tapi saya tidak ikut. Iuran kas hanya dibayarkan saat datang. Kalau tidak datang, pertemuan berikutnya tidak perlu membayar kas dobel. 


Di ranting, ada kegiatan membaca Alqur'an bersama-sama dan pengajian diisi oleh ustadz/ah.


Silaturahmi ini diadakan untuk menjaga kemabruran haji. Alhamdulillah, dengan kegiatan silaturahmi ini saya dan suami tambah saudara, tambah ilmu, dan tambah rezeki.


IPHI Ranting Lalung anggotanya bukan hanya jemaah haji, tapi jemaah umrah juga bergabung.


00000

Rabu, 01 November 2023

Baca Alqur'an One Day One Juz



Saya belajar membaca Alqur'an mulai kelas 4 SD. Waktu itu belajar membaca Alqur'an dimulai dengan membaca buku khusus (bukan buku Iqra'). 


Kalau metode Iqra' memakai a ba ta tsa, sedangkan buku kami memakai alif ba' ta' tsa' jim dan seterusnya. Pada masanya, buku kami mudah dipelajari dan anak-anak SD mudah memahami.


Setelah dewasa dan mengenal metode Iqra', saya membantu adik-adik kecil yang mengaji di masjid. 


Oleh karena sudah lama belajar membaca Alqur'an, alhamdulillah setiap hari bisa membaca beberapa ayat atau lembar. 


Kebiasaan di tanah suci yang hanya melakukan ibadah dan ibadah terbawa di rumah. Sekarang membaca Alqur'an tidak lagi beberapa ayat atau beberapa lembar halaman. Saya targetkan one day one juz dengan dicicil setelah salat 5 waktu. Tambah beruntung bila sekali duduk bisa menyelesaikan satu juz. Alhamdulillah.


Yang penting berupaya dan istiqamah membaca Alqur'an.


00000