Jumat, 18 Juli 2025

Suami Istri Pasangan Sesurga


Sejak kepulangan saya dan suami dari tanah suci, ada kebiasaan baru yang kelak menjadi pengingat. Kami bersama-sama dalam melaksanakan ibadah di jalan Allah. 


Kebiasaan ini tentu saja bermanfaat bagi kami. Kebiasaan tersebut yang pertama salat berjemaah di masjid terdekat. Subuh, dhuhur, asar, magrib, dan isya. Meskipun tidak 5 waktu, setidaknya tiap hari tetap ke masjid. Kebiasaan yang kedua adalah membaca Alqur'an bersama-sama sepulang dari masjid. Jadi, tiap pulang dari masjid minimal satu rukuk baca qur'an. Kalau betah sampai beberapa halaman.


Manfaatnya adalah saya dan suami minim konflik. Sebab, dari kebersamaan ini sudah jelas kami selalu saling memberi dan menerima, memaafkan, dan mengingatkan terutama tentang akhirat. Banyak hal kami bicarakan sepulang dari masjid. Biasanya setelah baca qur'an kami ngobrol. Membicarakan hal-hal kecil.


Sejak lama saya memimpikan bisa bersama-sama dengan suami untuk melakukan ibadah. Sekarang waktunya menua bersama suami. Lebih tepatnya menua dan kelak sesurga bersama. Sebab menikah itu beribadah. Ketika menjatuhkan pilihan, tidak ada alasan untuk mementingkan diri sendiri. Tidak pula mencari jalan ke surga sendiri. Tentu saja sesurga bersama pasangan.


00000

Tidak ada komentar:

Posting Komentar